
Investasi memang menjanjikan hasil yang cukup menguntungkan untuk dinikmati di masa mendatang. Dengan melakukan investasi, kita akan mempunyai harta yang bisa dinikmati. Entah investasi bentuk tabungan, saham atau yang lainnya. investasi ini juga menjadi salah satu langkah yang dapat ditempuh untuk mencapai kemapanan keuangan. Inilah salah satu alasan mengapa kegiatan seperti ini sangat penting untuk dilakukan, bukan hanya orang-orang yang paham keuangan saja, namun dari dulu investasi dalah kegiatan yang dilakukan oleh mereka yang tidak tahu mengolah uang secara modern sekalipun. Namun, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan terkait investasi bodong. Ada beberapa jenis investasi bodong yang harus Anda waspadai.
Pertama, investasi emas palsu. Banyak masyarakat yang sudah merasakan tindak penipuan ini, banyak orang yang menjadi korban penipuan dan memberikan jumlah kerugian yang cukup besar. Tidak bisa dipungkiri, sejumlah orang besar sangat mudah tergoda untuk memperoleh sejumlah keuntungan yang besar dari investasi ini, sehingga tidak ragu untuk menginvestasikan dananya dengan jumlah yang begitu besar. Dalam kasus ini biasanya pelaku akan mengiming-imingi korban dengan keuntungan yang besar. Korban akan diminta menyetorkan dana investasi di ditukar dengan emas. Sayangnya, emas yang diberikan adalah emas palsu.
Kedua, investasi agro bisnis. Walaupun bukan jenis investasi baru, tetapi penipuan berbentuk investasi ini masih sering terjadi. Jumlah kerugian yang ditanggung korban juga bisa dikatakan cukup besar karena dana yang diperlukan untuk membeli serta mengelola lahan agrobisnis tidak kecil. Praktik penipuan seperti ini sering terjadi beberapa tahun yang lalu, para pelaku meminta korbannya untuk melakukan investasi di bisnis agrobisnis yang mereka kelola. Biasanya, penawaran ini di dukung dengan proposal pendukung.
Ketiga, perburuan harta karun. Bukan hanya di luar negeri, untuk jenis penipuan ini banyak terjadi di dalam negeri tanpa kita ketahui. Harta karun di sini adalah harta yang memiliki nilai berharga serta mempunyai nilai yang tinggi seperti perhiasan, keris dan yang lain. Untuk melakukan prakteknya, pelaku akan mengaku sebagai orang pintar serta meyakinkan korbannya mengenai harta karun tersebut. Lokasi harta ini juga bisa berbeda antara korban satu dengan yang lain, setelah itu pelaku meminta dana pada korban untuk persiapan, sajen atau yang lainnya. namun dalam prakteknya, harta karun tersebut tidak pernah ada.
Terakhir, penggandaan uang. Kasus ini juga menjadi kasus yang banyak terjadi. Banyak orang yang tertipu dengan kegiatan penggandaan uang sehingga korban dengan senang hati mau menyerahkan sejumlah uang pada pelaku dengan harapan mereka dapat memperoleh hasil dari investasi ini. biasanya, kegiatan ini terlihat meyakinkan karena benar-benar memberikan uang yang ditawarkan, namun setelah itu kekayaan tak kunjung datang.
No Comments